Jember_09-10-2011
Suara riuh dan kagum langsung keluar ketika melihat keindahan tanjung Papuma. Dengan melewati jalan diatas tebing menuju pantai, terlihat pemandangan luas samudra Hindia dengan hiasan batu-batu karang yang menjulang dengan mudahnya memecah deburan ombak. Segera yang membawa kamera mengeluarkannya untuk snap-snap. Setelah memarkir mobil sesegera kita ganti baju dan membalur semua badan degan sunblog (meski udah gosong dari sononya tetep aja pake sunblog.red).
|
"Tanjung Papuma" |
|
"Pantai nelayan yg bersih" |
|
"Pemecah ombak Papuma" |
Dipinggir pantai dekat kapal-kapal nelayan terlihat beberapa pengunjung yang hoby memancing mencoba keberuntungan dengan memancing di pantai yang relatif tenang kerna ombak besar dari samudra terhalang oleh batu-batu karang besar di selatan pantai. Dan dua orang nelayan sedang mencari gurita dengan memakai tombak kecil dan alat pernafasan permukaan atau snorkling. Beberapa pengunjung asyik menikmati pantai dengan bermain air kerna ombak yang tidak terlalu besar ditanjung ini. Tak lupa kita pun langsung narsis bareng “cekrek-cekrek”
|
"Mancing dan berburu gurita" |
|
"Liburan keluarga" |
Berjalan ke selatan menuju kearah batu-batu karang yang menjulang tinggi dengan sedikit menyebrangi air laut yang surut. Batu-batu karang ini berlantaikan kulit-kulit kerang kecil yang tajam, maka disarankan tetap memakai alas kaki disini, baiknya menggunakan sandal gunung. Batu-batu yang berserakan dikarang ini bagus untuk objek fotografi. Dan dipenghujung karang yang besar adalah spot yang umum digunakan untuk berfoto-foto kerna berada di tepi tebing dan langsung menghadap kearah sunset dibarat.
|
"The Big Family" |
|
"Ombak" |
Menjelang sore air laut mulai pasang. Peluit dari sang penjaga pantai serasa menyuruh untuk segera menepi ke pantai. Segera mungkin kita harus meninggalkan daerah karang ini dengan terhuyung-huyung kita sedikit terjebak di tengah air pasang. Karena masing-masing orang membawa gadgetnya maka kita ekstra hati-hati saat menyebrang.
|
"air pasang" |
Sampailah kita di pantai pasir putih dan melanjutkan jalan kaki ke gardu pandang diatas bukit. Digardu pandang ini kita bisa 270 derajat melihat view tanjung Papuma dan pantai Watu ulo. Serasa berkhayal “Seperti raja ampat di papua, tapi ini di papuma” ehehe. Disebelah timur kita bisa melihat perahu-perahu nelayan yang ter”parkir” di tepian pantai, dan beberapa karang-karang yang membentuk seperti pulau kecil yang memecah ombak samudra Hindia.
|
"Papuma" |
|
"Ice Cream" |
Di sebelah barat terlihat karang tinggi menjulang seperti ice cream coklat “nyam-nyam” dan dibelakangnya terlihat samar-samar pulau Nusabarung yang terkenal dengan spot memancing diatas tepi-tepi karangnya. Cahaya remang-remang dari ufuk barat terasa menyejukkan kerna terhalang oleh awan yang mengurangi sedikit keindahan sunset sore itu.
|
"yoni sunset" |
|
"Sunset" |
|
"Jurasic Park" |
Pantai yang landai, berpasir putih dan berkarang bikin terbayangkan seperti di taman jurasic pada film-filmnya “steven spilberg”. Sungguh mengagumkan.
*special thx buat temen-temen CS Malang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar